THE BODYGUARD FROM BUSAN [Part 3]

THE BODYGUARD FROM BUSAN [Part 3]

Author : Puppy_KY

Cast : Choi Sooyoung SNSD, Cho Kyuhyun Super Junior And Other.

Genre : Romantic Action, Family, Friendship.

Length : Series ^^v

Ratting : PG 17

Disclaimer : FF ini terinspirasi dari sebuah Film Action Drama Hongkong “The Bodyguard From Beijing” yang menurutku lumayan keren dan romantic kekeke ^^..tapi keseluruhan jalan cerita ga akan sama karena kuubah sesuai imajinasiku tentang karakter My Lovely pairing KYUYOUNG. Oh ya aku juga dedikasiin FF ini buat Author yang bikin FF Kyuyoung “ My Evil Buttler”, aku suka banget FF ntu…siapapun Authornya aku harap baca ini dan bisa ngelanjutin FF nya :D

~~~HAPPY READING~~~

CKIIIIIIIIIIIIITTTT,,,

Suara ban beradu dengan aspal jalan kini meningalkan bekas kehitaman..bekas tindakan rem yang secara spontan dilakukan.

“Kyaaaaaaaa…jangan melihat kemari, pabo!!” histeris Sooyoung.

“Tidak…saya tidak berani nona” balas Kyuhyun sambil menutup matanya.

Sooyoung segera membetulkan posisi duduknya dan berusaha meraih piama yang tadi melorot. Ia segera memakai piama tersebut…”Bisa bahaya kalau kejadian barusan terulang” batin Sooyoung.

“fiuuuuh,,,bisa gawat kalau nona tau aku sempat…melihat…Andew!! “ batin Kyuhyun.

~~~My Bodyguard~~~

Author POV

“Gamsahamnida bibi..maaf sudah merepotkan” bungkuk Kyuhyun hormat.

“Tak apa..anak muda” balas bibi tersebut sambil menepuk pundak Kyuhyun dan berlalu pergi. Sementara Sooyoung yang melihat kejadian itu dari dalam mobil tersenyum tanpa sadar dan kembali percakapan dengan bibi yang telah menolongnya itu terlintas…

Flashback On

“Nona saya akan berhenti di kedai yang menjual tteokboki itu..disana ada ajhumma yang mungkin bisa membantu anda”  ucap kyuhyun memecah kebisuan antar mereka.

“Ne,,” jawab sooyoung singkat masih shock dengan kejadian barusan.

Kyuhyun menepikan mobil mereka dan segera membuka pintu untuk keluar menemui seorang Ahjumma yang tengah memebeli tteokboki. Ia terlihat berbisik-bisik dengan Ahjumma tersebut kemudian beberapa saat Ahjumma itu melihat kearah mobil dan mengangguk-angguk faham.

TUK..TUK..TUK

Kyuhyun mengetuk kaca belakang mobil kemudian Sooyoung menurunkan sedikit kaca mobil tersebut dan mendongak mendapati kyuhyun tengah bersama seorang Ahjumma.

“Nona..Bibi ini bersedia membantu anda..biarkan beliau masuk sementara saya berbalik badan” ucap kyuhyun.

“Ah,,,begitukah?!..Annyeong hashimika bibi, terima kasih mau membantuku”ucap sooyoung sambil tersenyum kearah bibi paruh baya tersebut.

“Annyeong..tak apa, pemuda ini bilang kau sedang kesulitan,mari kubantu” ucap bibi tersebut mendekati mobil.

“Ah..Ne” jawab Kyuyoung bersamaan.

“Aihhh..kalian manis sekali” ujar bibi tersebut tertawa-tawa sementara Kyuyoung tersenyum kikuk.

“Anak muda, berbaliklah…” lanjut bibi tersebut kepada kyuhyun, kemudian masuk ke mobil.

Didalam mobil Sooyoung dibantu bibi Kwon –begitu ia memperkenalkan diri- ,,kembali memakai pakaiannya. Sementara kyuhyun sesekali melirik arloji ditangan kirinya berharap mereka tak terlambat. Ia yang tak sabar memberanikan diri berbalik untuk mengecek apakan nonanya sudah siap atau belum, tapi….

“Yaayaaaaa..kau mau mengintip eoh?!, cepat berbalik lagi!!” teriak orang dalam mobil yang ia yakini itu suara sooyoung.

“Mian..aku tidak liat apa-apa nona….sungguh” ucap kyuhyun berbalik dan menutup mata dengan jari-jari panjangnya.

“Pabo..pabo..” gumam kyuhyun sambil memukul-mukul kepalanya, hal itu dilihat oleh bibi kwon dan ia terkekeh begitu saja. Sooyoung yang heran menatap bibi kwon dan bertanya..

“Bibi kenapa?”

“Anide..Dia pria yang sopan” ujar bibi kwon.

“Kau beruntung punya kekasih sepertinya.” Tambah bibi kwon tanpa tau hubungan Kyuyoung sesungguhnya seperti apa.

“Tapi…” Sooyoung berusaha meluruskan. Tapi bibi kwon keburu memotong ucapannya.

“Kau, pasti bahagia hidup dengannya..Chaa..sudah selesai, lain kali seorang gadis tak boleh seceroboh ini” nasihat bibi kwon diiringi senyum tulus kepada sooyoung..senyuman seorang ibu.

Flashback Off

~~~My Bodyguard~~~

Kyuhyun dan Sooyoung tiba digedung pengadilan tepat waktu. Untunglah persidangan belum dimulai karena terdakwa utama kasus ini masih dalam perjalanan dari rumah tahanan.

Kyuhyun keluar dari mobil lebih dulu untuk memastikan keamanan gedung tersebut,baru kemudian disusul sooyoung beberapa detik kemudian setelah mendapat kode dari kyuhyun untuk turun.

Kyuhyun mengenakan kaca mata hitamnya dan berjalan didepan sooyoung yang setia mengekorinya.

Sooyoung duduk dilorong tunggu pengadilan sambil membaca BAP kasus pembunuhan ini ditemani beberapa polisi seoul. Sementara kyuhyun, ia sibuk memerhatikan situasi sekitar dan kemudian terlihat tengah berbincang melalui telepon dengan siwon untuk memastikan keadaan sulli.

Serombongan polisi berbaju preman datang dengan menggiring seorang pria bertubuh kekar penuh tato dan bermata tajam kelam. Pria itu menyeringai kearah Sooyoung dan Kyuhyun, ketika pandangan mereka tak sengaja bertemu, sambil terus berjalan setengah diseret..pria yang merupakan terdakwa pembunuh tuan Han itu menggerakan mulutnya yang hanya disadari oleh sooyoung…”Mati kau!”..Sooyoung terpaku, keringat dingin mulai ia rasakan ditelapak tangan dan pelipisnya.

“Nona..persidangan akan segera dimulai” ingat Kyuhyun. Pandangannya tak luput dari keringat yang ada di pelipis sooyoung yang semula tak ada.

“Ah Ne..” sahut sooyoung sambil merapikan pakaian dan tatanan rambutnya. Merekapun berjalan beriringan memasuki ruang pengadilan.

-SKIP JALANNYA SIDANG-

~~~My Bodyguard~~~

Sooyoung POV

Tit..Nut..Tit..Nut, begitulah bunyi alat yang dipakai Kyu~ssi untuk memeriksa keamanan tempat tidurku supaya steril dari benda-benda berbahaya…seperti BOM mungkin…cih, berlebihan sekali dia!.

Tapi inilah rutinitas yang harus aku jalani setiap malamnya ketika akan berangkat tidur..memuakan dan merasa tak punya privasi lagi…itu sudah jelas..Soal dia sekarang kuizinkan berada dikamarku itu karena Jungso oppa, Sulli dan yang lainnya bersekongkol membujuku..Cih.

Sooyoung POV End

Author POV

“Apa kau sudah selesai??..aku sudah mengantuk..”

Yang ditanya malah sibuk menutup satu-satunya jendela yang ada dikamar tersebut.

“Oh ya Kyu~ssi..besok aku mau ke mall membeli sesuatu dan aku tidak mau mendengar khotbahmu tentang keselamatan jika aku pergi nanti” cerocos sooyoung. Kyuhyun masih focus pada tugasnya mengecek setiap sudut kamar sooyoung tanpa berniat menjawab sepatah katapun.

“Kau dengar..aku mau ke mall memebeli bingkisan..dan kau tak bisa mencegahku” kekeuh sooyoung pada namja yang kini mendekat kearah tempat tidurnya dan mencondongkan badannya pada sooyoung. Refleks Sooyoung kaget dan menarik selimut yang semula cuman menutupi kakinya saja kini ia tarik sampai dada.

“Kkkaaau..kau mau apa? “ Tanya Sooyoung dengan suara yang gugup dan terbata.

“Saya akan berjaga diluar, jaljayo” ucap Kyuhyun menyingkap bantal sooyoung dan mengambil ponsel gadis itu, sooyoung yang mengira kyuhyun akan berbuat macam-macam padanya hanya terbengong-bengong.

“N nee..”

“Tak baik tidur dengan alat komunikasi didekat anda, radiasinya tak baik buat kesehatan” pungkas kyuhyun berjalan kearah pintu kamar sooyoung dan dengan satu gerakan mematikan stop contac lampu kamar sooyoung..gelap dan terlelap.

~~~My Bodyguard~~~

Terang dan tentram. Pagi hari yang segar menyambut warga seoul yang kebetulan tengah beraktivitas pagi disebuah taman yang walaupun kecil tak kalah asrinya dari seoul park Garden.

Seorang namja tengah berlari-lari kecil searah jarum jam mengelilingi sebuah kolam air mancur.

Sudah cukup baginya untuk berjoging pagi ini, ia memutuskan untuk kembali..dan sebotol air dingin tampaknya akan lebih menyegarkan.

Kyuhyun POV

Aku memasuki halaman rumah nona Choi yang cukup luas dan asri karena ditumbuhi beberapa tanaman perdu dan beberapa bunga mahal.

Aku berjalan menuju kotak surat dan mendapati sebuah bingkisan yang masih terbungkus dengan rapinya..ini kegiatan rutinku..mengecek semua kiriman dan surat untuk keluarga ini.

Perlahan kubuka bingkisan berpita emas itu..dan apa yang kudapati..Sebuah bangkai kucing berlumuran darah dengan bau yang menyengat didalammya.

“Huh membuat polusi udara saja”

Kyuhyun POV End

Author POV

Kyuhyun dengan cepat memasukan bingkisan –kalau itu masih bisa disebut bingkisan- mengerikan itu kedalam tong sampah..teror bingkisan terhadap Sooyoung semakin gencar saja semenjak persidangan kemarin-kemarin, dia harus lebih waspada dan rajin mengecek apapun kiriman yang ditujukan untuk Sooyoung dan Sulli.

Ketika ia masuk kerumah dan berniat mengambil air dingin untuk menuntaskan dahaganya sehabis jogging pagi, ia melihat Sooyoung tengah duduk manis di meja makan dan memakan sandwich buatanya sebelum tadi pergi jogging.

“eohh Kyu~shi, darimana saja sepagi ini?” Sooyoung bertanya, tapi tak lepas perhatianya pada sarapan dihadapanya.

“Saya habis joging nona, apakah anda ada perlu pada saya?” Kyuhyun menjawab sambil melangkahkan kakinya menuju kulkas dibelakang sooyoung, menunaikan niat awalnya..mengambil air dingin dan meneguknya.

“Tidak usah basa-basi, aku sudah bilang hari ini ingin pergi ke mall untuk membeli bingkisan ulang tahun untuk tunanganku”  entah mengapa nada ketus yang selalu sooyoung ucapkan pada kyuhyun, padahal ia sadar kyuhyun tak berbuat salah padanya pagi ini..hanya satu kesalahan namja itu..terlalu mengekang dirinya.

“Dan aku tidak ingin kau ikut, aku bisa pergi bersama sulli dan Shindong oppa saja..toh aku tidak akan berbuat macam-macam dan tak akan belanja berlebihan (untuk yang satu ini Sooyoung sendiri tidak yakin kekeke)..arraseo?!” Sooyoung menyelesaikan kalimat permintaanya yang lebih berkesan perintah itu. Kyuhyun membawa segelas air dingin yang tinggal setengah kemudian duduk dihadapan Sooyoung yang kelihatannya sudah menyelesaikan sarapannya.

“Saya tidak bisa membiarkan nona pergi tanpa pengawasan yang lengkap seperti itu, walaupun nona tidak akan berbuat macam-macam tapi mall terlalu ramai dan tempat terbuka yang selalu mengundang bahaya” argument Kyuhyun.

“Tapi aku hanya membeli bingkisan untuk T-U-N-A-N-G-A-N-K-U, tidak akan lama…kumohon” kali ini Sooyoung mengeluarkan tatapan berharap.. jurus andalanya, jika Kyuhyun tak mau menuruti permintaanya. Sooyoung sebenarnya tidak sudi melakukannya, tapi..ia selalu melakukannya, entah sejak kapan..yang pasti sejak kyuhyun menjaganya.

Kyuhyun hanya menyunggingkan senyum samar..Nonanya mulai lagi

“eohh…soal bingkisan juga..sudah lama aku tak mendapat bingkisan “special”, itu tandanya aku aman-aman saja Kyu~sshi…ya ya ya?” Sooyoung antusias menganggap alasannya akan membuat kyuhyun luluh kali ini, ia tidak tau kalau selama ini Kyuhyun lah yang mengamankan bingkisan-bingkisan terkutuk itu supaya tidak sampai ketangannya.

“Tetap tidak bisa nona, lagipula jungso Hyung tidak memberikan izin kepada saya.” Kyuhyun tetap teguh pada prinsipnya, tak ada intruksi maka tak ada acara ke mall tanpa pengawasannya.

“Yaaaakkk..awas kau, akan aku adukan pada jungso oppa” kesal Sooyoung sambil memencet spedial 2 untuk menghubungi tunangannya itu.

Sooyoung menatap tajam pada Kyuhyun yang tengah meminum sisa air yang sudah tak dingin lagi dihadapannya, ia bangkit dari kursi dan berjalan mondar mandir menunggu jawaban panggilannya dari jungso. Tepat bunyi tuuuut tuuuut ke 7 jungso menyapa.

“Yeoboseo..soo?”

“oppa..kapan kau mengunjungiku?? Ulang tahunmu sebentar lagi” cerocos Sooyoung tanpa menjawab sapaan dari tunangannya.

“Ahh iya..akan aku usahakan Soo. Bagaimana keadaanmu? Apakah Kyuhyun menjagamu dengan baik?”

“Keadaanku buruk sekali oppa. Kyuhyun~ssi tak mengizinkanku membeli bingkisan untuk ulang tahunmu.” Adu Sooyoung sambil merengek pada tunangannya.

Sementara kyuhyun melengos malas dengan kelakuan Sooyoung yang pasti minta bantuan Jungso jika tidak berhasil menaklukannya.

“Benarkah begitu? Apakah Kyuhyun ada disitu? Aku ingin bicara dengannya.”

“Baiklah..tolong marahi dia oppa.” Ucap Sooyoung sambil memberikan ponselnya kepada Kyuhyun yang mengernyit tak mengerti, tapi tetap menerima sambungan telepon dari jungso itu.

“Yeoboseo..Hyung? kau ingin bicara padaku?” Tanya kyuhyun memastikan.

“Ne, Kyu. Maaf atas kelakuan kekanakan Soo,dia pasti banyak merepotkanmu. Tapi jangan terlalu keras padanya,nanti dia akan semakin memberontak dan tak mau mendengarkan perintahmu.” Kyuhyun diam mendengarkan pemaparan komandannya tersebut, Jungso sangat memahami Sooyoung, pikirnya.

“Biarkan ia ke mall, lagipula sudah lama kita mengurungnya dirumah” terdengar kekehan dari sambungan disebrang. Jungso melanjutkan “Kau tau ia selebritis yang fashionable, pasti ia tersiksa ketinggalan beberapa produk branded terbaru untuk dibelinya mengingat kau selalu mengawasinya 24 jam”

“Ne arraseo hyung, jika itu perintah darimu.” Kyuhyun akhirnya pasrah, dan sekilas melihat Sooyoung mehrong kearahnya.

“gadis itu fikir akan menang dariku, cihh tak akan semudah itu” batin Kyuhyun.

“Tapi aku tak bisa mengabulkan permintaanya untuk pergi bersama Sulli dan Shindong hyung saja,terlalu bahaya” tambah kyuhyun.

“Kalau begitu suruh siwon ikut juga,dan untukmu..kau memang tak bisa memaksakan ikut..halmeonimu sakit disini Kyu, kau harus menjenguknya dahulu.”

Kyuhyun sedikit terkejut dengan berita yang disampaikan Jungso, tapi ia bisa segera menetralkan ekspresinya. “Kalau begitu aku memang tidak bisa, terimakasih atas informasinya Hyung. Aku akan menyuruh Siwon dan Shindong Hyung bersiap siaga” putus Kyuhyun setelah mendengar persetujuan dari komandannya tersebut.

Kyuhyun segera mengembalikan ponsel milik Sooyoung, dan berlalu dari hadapan Sooyoung tanpa berkata-kata lagi. Pikirannya terbagi ke Busan dimana Halmeoninya tengah membutuhkannya.

Sooyoung berteriak girang melihat ekspresi Kyuhyun yang ia anggap ekspresi kekalahan dari argumentasi yang tak mengizinkannya pergi..padahal bukan itu.

“Sudah kubilang Cho Kyuhyun, kau bisa menolaku tapi tapi tak bisa menolak perintah komandanmu” teriak Sooyoung penuh kemenangan.

Kyuhyun berbalik sebelum kakinya menaiki tangga menuju kamarnya, “Aku memang tak bisa ikut menemanimu menghamburkan uang tunanganmu, karena ada hal yang lebih penting dari itu. Dan satu hal lagi, Jangan sembarangan lagi memakan sarapan orang walaupun anda kelaparan, bisa saja saya menambahkan potasium pada sandwich yang anda makan tadi” Sindiran kyuhyun membuat muka Sooyoung berubah merah padam..marah dan malu tentunya.

Kyuhyun berbalik dan terkekeh mendapati ekpresi kemenangan Sooyoung berganti hanya dalam sepersekian detik.

“Yaaaaakkkkk Bodyguard menyebalkan!!!!”

~~~My Bodyguard~~~

Kyuhyun tengah berpamitan pada Siwon dan Shindong serta menitipkan pengawasan Sooyoung dan Sulli pada mereka.

“Kyu~ah..cepat kembali ne..dan sampaikan salamku pada halmeoni dan 2 gadismu.” Ujar Shindong sambil menepuk pundak Kyuhyun.

“Semoga tak terjadi apa-apa pada halmeonimu..untuk urusan Soo nona dan Sulli serahkan padaku.” Ujar Siwon menepuk dada..Bangga.

“Ne..aku berangkat Hyung, kabari aku jika terjadi apa-apa” Sahut Kyuhyun kemudian melangkahkan kakinya menuju mobil.

Setelah mobil Kyuhyun meluncur pergi, dari dalam rumah Sooyoung menghampiri Siwon dan Shindong yang masih melambai kearah Kyuhyun pergi.

“Oppa..hari ini kita jadikan pergi ke Mall?” Tanya Sooyoung penuh semangat.

“Tentu saja nona…mari kita bersenang-senang” Jawab Siwon tak kalah semangat’

“OKE..Let’s Goooo!! Teriak Sooyoung serasa burung yang lepas dari kurungan.

Sore itu, Shindong, Siwon, Sulli, Sooyoung (0__0 S4 ?? ) bersiap diri untuk jalan-jalan di mall.

“Sulli~ah …ayo bersiap” Teriak Sooyoung diluar pintu kamar Sulli.

“Ne Eonni…sebentar lagi aku siap” balas Sulli sama-sama berteriak.

Sementara itu..

“Siwon~ah, kenapa kau tak membawa pistolmu?..Kyu bilang kita harus tetap siap siaga” Protes Shindong mengingatkan rekannya itu.

“Ayolah…Shin Hyung, kita hanya akan ke Mall, tidak akan terjadi apa-apa disana.” Balas Siwon sambil merapikan jaket kulitnya.

“Lagipula kita boleh sedikit bersenang-senangkan..mumpung Kyu tidak ada.” Tambah Siwon berusaha meyakinkan Shindong.

“Ne..terserahlah, tapi aku akan membawa 2 pistol ini untuk jaga-jaga..bagaimana?.” Tanya Shindong kemudian menyampirkan 2 pistol itu di pinggangnya.

“Terserah Hyung sajalah..” Balas Siwon malas berdebat lagi .

“Kaja..Nona dan Sulli tampaknya sudah siap” Ajak Siwon tidak sabar untuk segera bersenang-senang.

~~~My Bodyguard~~~

Suasana Mall sore menjelang petang itu cukup ramai,Sulli dan Sooyoung berjalan dengan riang dan sesekali menunjuk barang yang menarik perhatian mereka. Sementara Siwon dan Shindong bersiaga dibelakang mereka.

Sooyoung melangkahkan kakinya memasuki salah satu toko pakaian merk terkenal untuk memebeli beberapa gaun yang akan ia kenakan sebagai surprise pada makan malam bersama jungso, sekalian mencarikan tunangannya itu hadiah untuk ulang tahunnya.

Sooyoung ditemani Shindong memilih beberapa dasi dan arloji ditoko tersebut sementara Siwon dan Sulli asik bermain di game center.

Tanpa mereka sadari,semenjak menginjakan kaki di Mall ini ada beberapa pasang mata yang terus mengawasi pergerakan mereka..menunggu moment yang tepat untuk melancarkan aksinya dan ada pula sepasang mata yang selalu bersiaga.

“Oppa, tolong cari Siwon oppa dan Sulli. Katakan pada mereka aku akan segera selesai setelah mencoba gaun ini, dan kita bisa segera pulang.” Pinta Sooyoung pada Shindong.

“Lagipula..aku merasa kurang nyaman dan aman ditempat ini” tambah Sooyoung.

“Baiklah, tunggu disini. Oppa akan segera kembali.” Jawab Shindong.

Shindong pergi meninggalkan toko pakaian . Sementara Sooyoung bergegas memasuki salah satu bilik Fitting Room toko tersebut.

Sooyoung mulai membuka resleting gaun yang akan dicobanya. Belum sempat ia mengenakan gaun itu, terdengar 2 tembakan di Fitting Room itu. Satu tembakan mengarah pada bilik tempatnya mencoba gaun. Satu lagi terdengar dari bilik sebelah bilik Sooyoung yang didalamnya kemudian terdengar erangan meregang nyawa, seketika bau anyir darah menyeruak diruangan sempit itu. Sooyoung yang shock, reflex menjerit dan berhambur keluar bilik tersebut diiringi kepanikan pengunjung lain.

Suasana mulai kacau oleh pengunjung yang sibuk menyelamatkan diri sendiri. Sementara Sooyoung selain panic ia juga kebingungan mencari Sulli tanpa menyadari beberapa selongsong pistol tengah mengarah mengancam nyawanya.

Seseorang dengan tatapan waspada yang terpancar dari mata cokelatnya bergerak gesit mendekati Sooyoung kemudian memebekap gadis itu dari belakang hal itu memungkinkan untuk mencegah Sooyoung berteriak. Tubuh ramping Sooyoung terus diseret kearah tiang Mall yang cukup untuk menyembunyikan tubuh mereka dari tembakan-tembakan yang kini membabi buta mengarah pada mereka.

“Hmmmpt lemmppt phassstt” teriak Sooyoung dalam bekapan. Seseorang yang sadar tangannya masih memebekap Sooyoung segera melepaskan tangannya dari mulut gadis itu.

Merasa sudah bisa sedikit bernafas kembali, Sooyoung cepat-cepat menoleh kearah orang yang tadi membekapnya. Seketika matanya memanas dan siap mengalirkan bulir-bulir air mata yang siap jatuh.

“Kau,,Disini..Kyu..Aku takut sekali” Seru Sooyoung dan segera berhambur memeluk tubuh tinggi itu dengan erat..tubuh tinggi milik bodyguardnya..Cho Kyuhyun.

“Ne Nona,,,maaf saya hampir terlambat” balas Kyuhyun menepuk-nepuk halus punggung Sooyoung.

“Dimana yang lain?” Tanya Kyuhyun setelah Sooyoung sedikit tenang. Ia mulai merenggangkan pelukan Sooyoung..Kyuhyun masih ingat bencana apa yang timbul ketika terakhir kali mereka dalam posisi seperti ini.

“Su..Sulli dan Siwon oppa berada di game Center, kemudian Shindong oppa yang tadinya bersamaku akhirnya menyusul mereka.” Diluar prediksi Kyuhyun yang sudah menyiapkan mentalnya untuk diomeli, ia justru mendapati Sooyoung dengan tatapannya yang berkaca-kaca menjawab pelan pertanyaannya.

DOR..DOR..DOR..

Tembakan-tembakan kembali menghujam kearah mereka, menghentikan percakapan mereka kali ini.

“Sial…mereka menemukan persembunyian kita” dengus Kyuhyun.

“Mereka siapa Kyu?” Tanya Sooyoung polos dan mulai mengenggam jemari Kyuhyun yang tak memegang pistol.

“Hanya orang-orang suruhan dari yang tak menyukai nona untuk bersidang di pengadilan.” Jawab Kyuhyun dengan serius dan tetap waspada.

“Tetap berada disamping saya,kita akan turun dan meninggalkan Mall ini dari basement belakang.. saya sudah menghubungi Siwon untuk segera meninggalkan Mall ini dan mengamankan Sulli” jelas Kyuhyun yang tanpa sadar hanya mendapat tatapan tak bisa diartikan dari gadis yang kini semakin erat mengenggam jemari tanganya.

Kau..kenapa mau melindungiku bahkan mempertaruhkan nyawamu..bukannya tunanganku, jungso oppa yang kuharapkan. Kenapa bukan dia yang bersamaku ketika aku ketakutan dan membutuhkan seseorang. Kenapa..Kau?. Pertanyaan dalam batin Sooyoung tak memerlukan jawabannya, karena hati Sooyoung sendiri yang tau apa jawabannya.

“Aku mengerti..lindungi aku,Kyu.” Jawab Sooyoung mantap diiringi pancaran kepercayaan dari mata bulat indahnya yang tengahberadu tatap dengan mata cokelat Kyuhyun.

Baku tembak antara Kyuhyun dan orang-orang yang mengincar Sooyoung tak dapat terelakan lagi. Semakin lama semakin bertambah banyak tembakan yang mengarah pada mereka. Kyuhyun terus melindungi Sooyoung dengan tembakan-tembakan jitu kearak musuh yang sukses membuat mereka meregang nyawanya percuma.

Dengan gesit Kyuhyun membawa Sooyoung menghindari ancaman tembakan yang bisa sewaktu-waktu melenyapkan nyawa mereka. Dibalik semua ketegangan itu, Sooyoung justru tersenyum mendapati betapa keren dan tampan bodyguardnya ketika beraksi.  (Author: Soo eon -____- being crazy LOL)

Kyuhyun POV

Aku terus membawa Sooyoung menjauhi daerah public ini, akan semakin bahaya karena aku tidak bisa gegabah menembak kearah kerumunan yang semakin kacau ini.

Kami menuruni escalator yang sengaja dihentikan operasinya untuk menuju lantai 1 Mall ini. Tiba-tiba Sooyoung melepas genggaman tangannya dan berlari kearah nenek-nenek yang akan terjatuh karena dorong-mendorong diantara pengunjung yang tak terelakan. Segera kuarahkan tembakan-tembakanku pada mereka yang mengetahui celah ini, takan kubiarkan mereka menyakiti Sooyoung.

Setelah tepat berdiri didepan Sooyoung dan nenek tua itu akupun membantu Sooyoung mendirikan tubuh nenek tersebut.

“Anda tak apa-apa, Nek?” Tanya Sooyoung khawatir. Aku tak terlalu mendengarkan apa jawaban nenek tua itu karena yang kupikirkan bisa-bisanya nona keras kepala ini memikirkan kondisi orang lain sementara nyawanya sedang jadi incaran. Tapi… Dengan ujung mataku, aku melihat ada yang tak beres dengan nenek tua ini..Dan..Benar dugaanku, karena tiba-tiba ia mengeluarkan sebilah belati tajam yang siap ia hunuskan kearah perut Sooyoung. Dalam satu tarikan nafas aku membalut selongsong pistolku dengan ujung jas yang kukenakan..Dan..DOR..satu peluru melumpuhkan pergerakan tangannya..DOR..satu peluru lagi tepat menembus jantung Nenek Gadungan itu. Sooyoung yang baru tersadar dengan apa yang terjadi seketika menjerit.

“Kyaaaaa…Kyu..aku takut” ucapnya gemetaran dibalik punggungku. Niatku meredam tembakan dengan ujung jasku untuk menghindari ia shock ternyata tak ada gunanya..ia memang asing dengan suara-suara seperti ini.

Jika tadi dia yang menggenggam jemariku, kini kuputuskan untuk membalas genggamannya dengan erat. Kali ini.. dia tak boleh lepas dari jangkauan mataku lagi. (Author: -_____- Envy berat sm Soo eonn.. #plakk)

Setelah mengetahui usaha rekan mereka yang menyamar jadi nenek tua tak berhasil, komplotan pembunuh bayaran itu semakin intens menembaki kami, hingga aku memutuskan menyelinap turun ke basement lewat tangga darurat ditengah kerumunan.

Sesampainya di basement, segera kubuka kunci otomatis mobil yang tadi kubawa dan membuka pintu samping supir untuk Sooyoung.

“Eonni…Oppa…” teriak seseorang disebrang mobil kami. Kudapati Sulli, Siwon, Shindong Hyung ternyata belum meninggalkan Mall ini.

Belum sempat aku mempertanyakan keberadaan mereka disini..Tiba-tiba komplotan yang mengejar kami berhasil mengepung tempat ini.

Kyuhyun POV End

Author POV

Sooyoung yang mendengar teriakan Sulli segera keluar dari mobil Kyuhyun dan berhambur kearah Sulli.

“Kau taka pa?” tanya Sooyoung, mengecek keadaan Sulli.

Ketika Sulli akan membuka mulutnya, tiba-tiba salah seorang anggota komplotan pembunuh bayaran yang mengejar mereka mengarahkan selongsong pistolnya kearah Sulli. Yang pertama menyadari hal itu adalah Sooyoung karena ia berhadapan langsung  dengan arah komplotan itu datang. Saat pelatuk pistol ditarik..sebutir timah panas bergerak secepat hembusan angin mengarah kearah Sulli..drngan reflex Sooyoung membalik posisi nya dengan Sulli, dan… SREEEET..Peluru itu memang tidak jadi mengenai Sulli tapi timah panas itu berhasil merobek sisi Rok Sooyoung dan seketika darah segar mengucur dari paha pemiliknya.

“Nona…”

“Eonni..”

Teriak Mereka berbarengan. Kyuhyun segera berlari menghampiri Sooyoung sambil mengarahkan tembakan balasan pada orang yang telah melukai paha Sooyoung..DOR..DOR..DOR ..Mati. Dengan air muka tegang bercampur khawatir, tanpa pikir panjang ia membuka pintu mobil yang dinaiki Sulli tadi dan memapah Sooyoung masuk kedalamnya. Sulli yang shock dengan apa yang dilakukan eonninya tak henti-hentinya terisak.

“Arrrgggh..” erang Sooyoung meraba pahanya. Ia melihat darah ditelapak tangannya itu.

“Tahan nona..” ucap Kyuhyun sambil membuka dasi yang dipakainya untuk membalut luka Sooyoung. Sementara Siwon dan Shindong berjibaku melindungi mobil yang didalamnya ada Kyuhyun, Sooyoung dan Sulli.

“Eonni…hikkkkss…eonni…” mendapati Sooyong yang terus meringis ketika Kyuhyun ,membalut pahanya, Sulli semakin dalam terisak.

“Eonni taka pa-apa..asal kau selamat Sulli~ya” hibur Sooyoung kepada dongsaengnya itu.

Kyuhyun segera mengambil posisi dibalik kemudi dan menggas mobil itu untuk segera meninggalkan basement itu.

“Siwon..Shindong Hyung, habisi mereka!” teriak Kyuhyun sebelum benar-benar pergi dari tempat itu dan sempat melemparkan kunci mobilnya pada Shindong.

~~~My Bodyguard~~~

Disebuah kamar yang hanya diterangi lampu temaram seadanya, Kyuhyun setengah berlutut perlahan membuka balutan dasi pada luka Sooyoung. Posisi mereka adalah Kyuhyun setengah berlutut di karpet dan Sooyoung duduk di kursi meja rias.

“Arrrghh..Sakit Kyu” protes Sooyoung ketika dirasa Kyuhyun terlalu tak sabaran membuka perban darurat itu.

“Ne..maafkan saya” Jawab Kyuhyun berusaha lebih tenang melakukan pekerjaanya. Bagaimana Kyuhyun bisa tenang, selain harus memastikan luka Sooyoung tak termasuk luka yang harus ditangani paramedic juga posisi mereka dan posisi luka Sooyoung yang berada dipaha mulus gadis itu.

Kyuhyun mentotolkan alcohol pada kapas steril yang ia siapkan dan bersiap membersihkan luka Sooyoung dengan cairan itu.

“Tahan… ini akan sedikit perih.” Kyuhyun berusaha memperingati akan efek yang akan gadis itu rasakan.

Sooyoung mendongakan kepalanya menatap langit-langit, tak berani melihat Kyuhyun membersihkan lukanya yang pasti lama kering itu. Ia mengalihkan rasa sakit dipahanya dengan menggigit bibir bawahnya dan meremas kuat pundak kyuhyun. (Author : waaaakkks pengen ngakak pas bikin adegan ini >M< )

Seteah beberapa usapan alcohol dan erangan,Kyuhyun menuntaskan pekerjaannya dan membalut kembali lika Sooyoung dengan kasa steril.

“Chaa..sudah selesai..semoga cepat sembuh” ucap Kyuhyun sambil meniup luka dipaha Sooyoung seperti yang biasa eommanya lakukan ketika ia terluka.

Perbuatan Kyuhyun yang satu itu tak disadarinya berefek besar pada perubahan warna pipi Sooyoung saat ini…bersemu merah…Cantik.

Kyuhyun membereskan alat-alat dokter daruratnya dan akan beranjak dari kamar itu, tapi kemudian Sooyoung menahan lenganya.

“Apa aku harus tidur dikursi malam ini? Aku belum kuat berjalan tuan Cho..” interupsi Sooyoung.

Kyuhyun yang tersadar, mengurungkan niat awalnya untuk langsung pergi dari kamar itu dan kembali memposisikan dirinya setengah berlutut dihadapan Sooyoung.

“Sebelumnya..maaf jika saya lancang, nona”

Setelah kalimat menyiratkan permintaan izin itu, kyuhyun mengangkat Sooyoung dari kursinya dan menggendong gadis itu ala bridal style.Sooyoung??..hanya mampu menyembunyikan muka merahnya diantara pundak dan leher Kyuhyun.

Secara perlahan Kyuhyun menurunkan tubuh ringan Sooyoung dikasurnya..membenarkan posisi bantal untuk kepala gadis itu dan menarik selimut menutupi tubuh Sooyoung.

“Selamat malam nona” ucap Kyuhyun dan berlalu kamar itu.

“Selamat malam ..Kyu~ah” gumam Sooyoung menenggelamkan mukanya dibalik selimut :3. Barang tentu Kyuhyun tak akan mendengar gumaman itu..Kyu~ssi kini telah berubah jadi Kyu~ah..pertanda baik atau….

-TBC-

Whoaaaa Alhamdulillah udah part 3 aja nih FF Geje 😀 ..Oh ya makasih banyak buat semua Komen reader..sebenernya aku ganyangka dan ga terlalu berharap bakalan dapat respon dari reader yang sangat baik seperti kalian #bow..Doakan  aku yang mau UTS ya ^^..dan insyaAllah part depan aku post cepet-cepet kalo UTSnya dah beres hehe…oh ya karena part depan ada sedikit NC nya jadi kayaknya aku protect soalnya ga enak sama yang masih kecil #dikate elu udah tua apa hehehe..nanti aku kasih tau PW dan cara dapetin PW nya 😀

44 pemikiran pada “THE BODYGUARD FROM BUSAN [Part 3]

  1. Aku mau punya bodyguard kayak kyu hahaha. . Keren, hwaiting buat uts sama uas nya maf, klo ga kment dr awal hha.

  2. Snengx pux bodyguard kyak kyuhyun..it soo udah mlai ska ma kyu..?dtnggu next partx..oz klo diproteck..jgn lupa bg2 pwx ya thor..^^

  3. Wahhhhh….daebbakk n bener2 seruuuuuu…..ngakakkkk jg pas adegan soo ngremas pundak kyu…….untung2 kyu cpat dtg….pas soo udah mw ditembakk…..bwt next partnya chingu lewat no hp aj ya chingu Pwnya??????ok….dtggu next partny…..

  4. omona…
    wah aku mau tuh kalo punya bodyguard kaya gitu….
    part yg menegangkan. tapi masih ada yg lebih menegangkan lagi. dan pasti ada part yg bikin galau. ditunggu part selanjutnya 🙂
    ntar bagi pwnya juga ya.

  5. Uwahhh soo eonnie ada2 aja dalam keadaan genting masihhh aja senyum2 liat aksi kyuppa yg keren abis. Gk bisa bayangin kalau kyuppa beneran jadi bodyguart soo eonnie trus tubuhnya kekar ber-abs, dan gesit wkwkwk ngakak sumpah ngebayangin nya. Kan kyuppa itu tinggi sedikit kekar sih tapi lebih mencondong ke krempeng and buncit#digamparsparkyu. Piss ._. V.
    Di tunggu part 4 nya. O ia nanti minta pw nya ya. Fighting…

  6. keyeennnn
    krn sering nya nontn ni fillm jd stiap adgannya yg d byangin ajushi jet li..

    aishhh… ajushi jet li hlanglah de pikrnku.
    nexr part asap y cingu

    gomawo

    1. Gomawo ya ^^..aku juga sadar resiko bikin FF terinspirasi dr film ini soalnya filmnya sendiri udah bagus..tapi aku berusaha menarik (?) kyu oppa dari karakter yg dimainkan Jet Li (^^)9

  7. Punya pengawal cakep n kerenn ahhh ga nolak 😀
    Ditunggu part selanjutnya

    Pw’a bisa minta via sms kah?? Makasi

  8. Kyu ga jadi jenguk halmeoninya ternyata.. Untung aja waktunya pas bgt kyuppa!
    So sweet bgt pas aCara kyu lindungin soo di mall! Dan soo mulai sadar bahwa kyu jauh lebih baik drpd jungsoo, iya kan soo? Udah, pilih kyu aja! 😀

  9. omo keren bgt deh kyu pas nyelametin soo bs2 ada percikan cinta nih…lanjut chingu nanti aku minta pw’a ya

  10. kasihan sooyoung pahanya tertembak,untung ada kyuhyun yang menolongnya jadi bisa di selamatkan di tunggu part berikutnya kalau di protect aku mina pw nya gomawo sebelumnya

  11. Daebaakkkkk, ngakak pas bagian soo eon ngeremas pundak kyu sambil gigit bibirnya, kayak lagi ehem ehem #plak
    harus bsa bikin yg lebih menegangkan ok??
    Ditunggu next chapternya^^

    Woaahhh suka ff evil butler yaaa
    Aku juga suka, tuh ff keren banget
    Suka sama keromantisan kyuyoung >,<
    Tapi ngomong2 evil butler dah sampai part berapa ya?? .-.

  12. Daebak chingu bener2 menegangkan q envy ma soo onnie kekeke pertanda soo onnie udah jatuh cinta ma kyuppa. Chingu endingnya jngn sama y krn nnt soo onnie g bs ma kyuppa di film bodyguard T.T
    Bt mereka bersatu gommawo chingu

  13. Senangx pnx bodyguard spt kyuhyun oppa! Mw donk!!
    Tu soo udh mlai ska ma kyupa xa?
    Ditunggu next partx…
    Thor lw di protect minta pw nx ya! Lw bisa lwt hp via sms…. Tq

  14. Wah daebak!!!
    Kyuyoung JJang…
    Tu soo udh mlai ska ma kyupa xa?
    Ditunggu next partx…
    Thor lw di protect minta pw nx ya!
    Jg lama2 ya thor next nx…..

  15. reader baru ni…. maaf baru komen di part ini….
    soo udah mulai suka ma kyu ya??
    ff nya bagus… next partnya dituggu… kalau diprotect minta pwnya ya……

  16. whoa~ adegannya seru pas acara tembak menembak, tapi ga seru authoe nongol-_- pas di adegan itu, jadi hilang konsentrasinya-,-‘

    awesome!!!

  17. Sumpah Ryana…Aku Senyum sendiri pas moment Kyuyoung bersama ^^

    NC?

    Kyaaaaa~~~
    Aku tunggu bgt tuhhhh

  18. Yeay..
    Sudah mulaikah tumbuh benih2 cinta?
    Aku harap begitu..

    Udah deh soo eon, ke kyu aja. Udah rela ntu kyu berkorban nyawa.. Kkeke

    Romance banget part ini. Kyuyoung bak pasangan yg g mau terpisah XD

  19. waaaa keren bgt waktu adegan tembak-tembakannya ‘-‘
    sooyong eonni udah mulai suka yah sm kyuhyun oppa

  20. di part ini hub kyuyoung udh mulai membaik^^ daaaan soo onnie kyk nya udh mulai trtarik sama kyu eh (?) 😀 kkk

    kesiapsiagaan kyu sma soo onnie bnr2 daebakk! Envy akuu -.-
    oh next part klw mau di pw aku tunggu ne^^ kkk psti bakalan seru eoh xD

    ekelah next onnie, Hwaiting ^^

  21. beeeh menegangkan thor.. feelnya dapet eeiih..
    Soo unnie udh mulai etergantungan sma Kyu oppa tuuh,, pipinya mualai bersemu merah jg nih yeee.. heheh..
    dan kini berubah jd Kyu-aah,, ini prtnda baik untuk Kyuyoung tp krang baik untuk Jungsoo oppa dh kyanya.. hehe

  22. ahh kyuppa keren banget jadi bodyguard,
    soo eonnie mulai bisa nerima kyuppa berarti itu pertanda baik yah ^^
    lanjut part 4

  23. Wah, part ini so sweet banget. Sepertinya perasaan sooyoung mulai goyah deh :p
    Maaf baru komen di part ini. Buat part2sebelumnya udah keren kok 🙂 aku suka sama alur dan ide ceritanya

Tinggalkan Balasan ke Wheny rositha Batalkan balasan